5 Rekomendasi Tempat Seru yang Wajib Dikunjungi di Ubud 2023

Ubud merupakan kawasan dari pusat seni dan juga budaya Bali. Masuk ke dalam jajaran The World's Top 15 Cities in 2017 versi Travel and Leisure, Ubud berhasil menyisihkan beberapa kota besar lainnya seperti Barcelona, Italia hingga Spanyol. Bertengger di peringkat sembilan dengan perolehan nilai 90,13 dari para reviewers, Ubud mampu menarik banyak wisatawan melalui kerajinan tangan khasnya, area hutannya yang hijau nan sejuk, sawah terasering yang berjajar cantik serta pura-pura Agung tempat ritual ibadahnya yang elok. Nah buat kamu yang mau mengobati rindu dengan wisata pedesaan yang ramah bisa banget buat datang ke Ubud. 

Campuhan Ridge Walk

Sejatinya Campuhan Ridge Walk adalah jalur pendakian yang juga merupakan jogging track yang memiliki panorama indah. Terletak di bukit Campuhan Bali, jalan ini memiliki luas 1,5 meter dengan panjang track sekitar 2 kilometer. Dengan suguhan pemandangan bukit dan gunung di sepanjang jalan. Indahnya rerumputan hijau, sungai jernih dan lembah yang mengitari jalan ini berhasil memanjakan mata siapapun yang menatapnya. Suasananya yang tenang dan damai cocok untuk sejenak healing dari hiruk pikuk perkotaan. Waktu terbaik untuk pergi ke Campuhan ini adalah pada pagi hari sebelum mentari terbit, sehingga bisa sembari menikmati sunrise tenang dan sunyi sebelum memulai hari. Jangan lupa siapkan pakaian dan alas kaki yang nyaman ya! Supaya bisa menyusuri jalan ini tanpa gangguan, apalagi treknya juga melewati area bukit yang sedikit menukik. Kamu bisa pergi dengan menggunakan sepeda motor atau mobil dari pusat Ubud untuk sampai ke jalan setapak ini. Ssst, jaraknya bisa ditempuh hanya dengan 10 menit saja lho dari pusat Ubud! 

Pura Saraswati

Pura merupakan tempat suci bagi agama Hindu di Bali, pun Saraswati ini. Sang Dewi Saraswati merupakan simbol dari pengetahuan akan seni, tulisan dan kecerdasan yang ada di agama Hindu. I Gusti Nyoman Lempad merupakan sosok di balik pembangunan Pura ini. Berbeda dengan pura lain di Bali, Saraswati memiliki kolam yang dipenuhi oleh hamparan bunga teratai merah muda dan taman air cantik yang menghiasinya. Air yang menggenangi kolam ini berasal dari saluran irigasi yang menyuplai air ke teras sawah yang indah di bagian atas kota. Ukiran indah hasil karya seniman-seniman Ubud mendominasi keseluruhan bangunan di sini. Pemeliharaan pura Saraswati ditangani oleh warga yang secara sukarela membersihkan kolam dan umumnya menjaga kerapian tempat ibadah. Jika Anda mengunjungi kuil pada malam hari, Kamu bisa banget untuk menonton pertunjukan tari, jadwalnya diadakan setiap malam mulai pukul 19:30. Jangan sampai kelewatan ya!

Istana Puri Saren Agung

Dahulu kala, Istana Puri Saren Agung merupakan rumah bagi Raja di Ubud yakni Tjokorde Gede Agung Sukawati. Dewasa kini lebih dikenal dengan nama Puri Ubud. Istana ini didirikan pada masa pemerintahan Tjokorda Putu Kandel (1800–1823) dan memiliki arsitektur Bali yang terpelihara dengan apik beserta balutan taman yang indah nan tertata. Dari pintu masuk istana ini, kamu sudah bisa menyaksikan kemegahan dan keagungan Puri Ubud. Ukiran dan berbagai patung di dalamnya masih dirawat dengan sangat baik.Puri Agung Ubud terkenal di kalangan pengagum seni Bali sebagai salah satu lokasi paling penting untuk menyaksikan tarian tradisional seperti pementasan Tari Barong, Legong Bagong dan Tari Kecak. Setiap malam, Puri Saren Agung juga menampilkan pertunjukan ansambel perkusi gamelan. Biasanya, tiket pertunjukan ini tersedia pada sore hari. 

Ubud Bali - Sacred Monkey Forest

Tujuan dari dibangunnya Sacred Monkey Forest Ubud sendiri adalah untuk melestarikan lahan dengan menggunakan filosofi Tri Hita Karana, Tri Hita Karana merupakan filosofi yang ada di Agama Hindu, terbentuk dari kata "Tri" yang berarti tiga, "Hita, yang berarti kebahagiaan, dan “Karana” yang berarti alasan atau jalan, dengan demikian Tri Hita Karana berarti “tiga jalan menuju kesejahteraan lahir dan batin”. Inti dari ideologi Tri Hita Karana adalah bagaimana menjaga manusia dalam hubungan yang harmonis dalam kehidupan itu sendiri. Tak ayal, di Sacred Monkey Forest Ubud ini kamu bisa menyesapi perjalanan di hutan dengan luas sekitar 27 hektare yang tenang nan asri. Di dalam kawasan hutan terdapat Pura Dalem Agung Padangtegal yang umumnya digunakan untuk ritual pemujaan Dewa Siwa. Di Sacred Monkey Forest ini juga terdapat beragam buah tangan khas karya pengrajin Ubud seperti keranjang, kerajinan perak, manik-manik hingga ukiran kayu. Kamu bisa berkeliling dan memilih dari banyak pilihan yang tersedia untuk dijadikan oleh-oleh.

Coffee Plantation dan Jungle Swing

Para pecinta kopi bisa banget nih merapat ke Ubud! Pasalnya, Ubud juga dikenal dengan kopinya yang nikmat. Kamu bisa berkeliling ke area kebun kopi sambil belajar mengenai tanaman kopi di Ubud. Areanya yang rindang dan sejuk tentunya akan menyapa kamu ketika sampai di kebunnya. Para wisatawan juga bisa melihat proses pembuatan salah satu kopi ternikmat di dunia, yakni Kopi Luwak yang pembuatannya melalui proses fermentasi. Selain berkebun, di Ubud juga ada wahana jungle swing bagi kamu yang ingin melihat potret alam Ubud dari atas ayunan. Sensasi mendebarkan dan memacu adrenalin akan kamu rasakan sembari menikmati keindahan Ubud. Dengan ketinggian 35 meter dari permukaan tanah ayunan ini akan memberikan pengalaman seru yang tak terlupakan!

By the way, JOOi Tour selalu siap untuk menjadi teman perjalanan Anda untuk jalan-jalan kamu! Mau keliling Ubud dan mengunjungi setiap tempat yang kami sebutkan di atas? Bisa! Dengan JOOi Indonesia, kamu nggak perlu khawatir merencanakan semuanya sendiri. Cocok buat kamu dan orang terkasih untuk menjelajahi Ubud yang tenang dan seru tentunya!

JOOi Tour: Muse & Marvel - 3 Days 2 Nights Ubud

Deep Excavation - 3 Days 2 Nights The Sacred Ubud Tour

Jack of All - 3 Days 2 Nights Ubud Experience